Ditegur karena Mutu Beras: PT PIM Pastikan Perusahaan Berbenah Total
Setelah menjadi sorotan publik akibat temuan pelanggaran mutu beras oleh pihak kepolisian, manajemen PT Padi Indonesia Makmur (PIM) akhirnya angkat bicara. Melalui pernyataan resminya, perusahaan menyampaikan komitmen untuk melakukan evaluasi menyeluruh dan berbenah secara total demi memperbaiki sistem produksi dan distribusi beras di seluruh lini operasionalnya.
Respons Cepat atas Temuan Polisi
Langkah ini diambil menyusul penyelidikan dari Bareskrim Polri yang mengungkap bahwa sejumlah beras yang diproduksi dan didistribusikan oleh PT PIM tidak memenuhi standar mutu yang ditetapkan. Temuan tersebut mencakup indikasi pencampuran beras kualitas rendah yang dikemas dan dijual sebagai beras premium.
“Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor pangan, kami menjadikan mutu dan kepercayaan konsumen sebagai prioritas utama. Kami menerima temuan tersebut dengan serius dan telah memulai langkah perbaikan internal,” ujar juru bicara PT PIM dalam konferensi pers.
Audit Internal dan Evaluasi Total
Pihak PT PIM menyatakan telah membentuk tim audit independen untuk melakukan peninjauan terhadap seluruh proses produksi, mulai dari pengadaan bahan baku, sistem penggilingan, pengepakan, hingga distribusi. Tidak hanya itu, perusahaan juga akan menggandeng lembaga sertifikasi mutu pangan untuk memastikan bahwa standar nasional terpenuhi di setiap produk yang beredar.
“Kami tidak ingin kasus ini menjadi preseden buruk. Oleh karena itu, setiap rantai produksi kami sedang diaudit dan kami akan bertindak tegas jika ditemukan kelalaian dari pihak internal,” tambah perwakilan perusahaan.
Perlindungan Konsumen Jadi Fokus
Sebagai bagian dari perbaikan jangka pendek, PT PIM juga menawarkan program penarikan sukarela (recall) terhadap produk yang diduga bermasalah di pasaran. Konsumen yang merasa dirugikan dapat mengajukan penggantian produk sesuai dengan ketentuan yang diumumkan di laman resmi perusahaan.
Langkah ini diambil untuk memulihkan kepercayaan publik serta mempertegas komitmen perusahaan terhadap perlindungan konsumen.
Dukungan terhadap Penegakan Hukum
Terkait dengan proses hukum yang masih berlangsung, PT PIM menyatakan siap bekerjasama penuh dengan aparat penegak hukum untuk mengungkap fakta secara transparan. Mereka juga tidak akan menghalangi proses penyidikan jika ditemukan adanya pelanggaran oleh individu atau mitra kerja yang terlibat.
“Kami mendukung penuh penegakan hukum. Apabila ada pihak-pihak tertentu yang terbukti menyimpang dari standar perusahaan, maka mereka harus mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas manajemen.
Kasus ini menjadi pengingat bahwa industri pangan tidak hanya soal produksi dan keuntungan, tetapi juga tentang tanggung jawab moral dan sosial dalam menjaga kualitas konsumsi masyarakat. PT PIM kini berada di titik balik: antara kehilangan kepercayaan, atau bangkit dengan transparansi dan perbaikan nyata.